#Post Title #Post Title #Post Title
Selasa, 15 November 2011

Teknologi serat optik

Serat optik adalah saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Cahaya yang ada di dalam serat optik sulit keluar karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias dari udara. Sumber cahaya yang digunakan adalah laser karena laser mempunyai spektrum yang sangat sempit. Kecepatan transmisi serat optik sangat tinggi sehinggga sangat bagus digunakan sebagai saluran komunikasi. Serat optik umumnya digunakan dalam sistem telekomunikasi serta dalam pencahayaan, sensor dan optik pencitraan. (wikipedia.com)

Tidak disangkal lagi bahwa serat optik akan memberikan kemungkinan yang lebih baik bagi jaringan telekomunikasi. Serat optik adalah salah satu media transmisi yang dapat menyalurkan informasi dengan kapasitas besar dengan keandalan yang tinggi. Serat optik ini mempunyai kecepatan yang tinggi karena memiliki bandwidth yang besar, yaitu berkisar antara 20 – 40000 MHz. Berlainan dengan media transmisi lainnya, maka pada serat optik gelombang pembawanya tidak merupakan gelombang elektromagnet atau listrik, akan tetapi merupakan sinar/cahaya laser.

Sistem telekomunikasi ini sebenarnya sudah diteliti sejak lama, tetapi karena banyaknya kesulitan atau hambatan yang timbul terutama di dalam usaha menghilangkan kotoran dalam pembuatan serat optik. Kotoran di dalam serat optik dapat mengakibatkan rugi-rugi transmisi dan dispersi yang tidak sempurna.

Pembuatan Serat Optik

Sebagaimana namanya maka serat optik dibuat dari gelas silika dengan penampang berbentuk lingkaran atau bentuk-bentuk lainnya. Pembuatan serat optik dilakukan dengan cara menarik bahan gelas kental-cair sehingga dapat diperoleh serabut/serat gelas dengan penampang tertentu. Proses ini dikerjakan dalam keadaan bahan gelas yang panas. Yang terpenting dalam pembuatan serat optik adalah menjaga agar perbandingan relatif antara bermacam lapisan tidak berubah sebagai akibat tarikan. Proses pembungkusan seperti pemberian bahan pelindung atau proses pembuatan satu ikat kabel yang terdiri atas beberapa buah hingga ratusan kabel pengerjaannya tidak berbeda dengan pembuatan kabel biasa.

Kelebihan serat optik dibanding media transmisi yang lain

1. Redaman transmisi yang kecil.

Sistem telekomunikasi serat optik mempunyai redaman transmisi per km relatif kecil dibandingkan dengan transmisi lainnya, seperti kabel coaxial ataupun kabel PCM. Ini berarti serat optik sangat sesuai untuk dipergunakan pada telekomunikasi jarak jauh, sebab hanya membutuhkan repeater yang jumlahnya lebih sedikit.

2. Bidang frekuensi yang lebar

Secara teoritis serat optik dapat dipergunakan dengan kecepatan yang tinggi, hingga mencapai beberapa Gigabit/detik. Dengan demikian sistem ini dapat dipergunakan untuk membawa sinyal informasi dalam jumlah yang besar hanya dalam satu buah serat optik yang halu

3. Ukurannya kecil dan ringan

Dengan demikian sangat memudahkan pengangkutan pemasangan di lokasi. Misalnya dapat dipasang dengan kabel lama, tanpa harus membuat lubang polongan yang baru.

4. Tidak ada interferensi

Hal ini disebabkan sistem transmisi serat optik mempergunakan sinar/cahaya laser sebagai gelombang pembawanya. Sebagai akibatnya akan bebas dari cakap silang (cross talk) yang sering terjadi pada kabel biasa. Atau dengan perkataan lain kualitas transmisi atau telekomunikasi yang dihasilkan lebih baik dibandingkan transmisi dengan kabel. Dengan tidak terjadinya interferensi akan memungkinkan kabel serat optik dipasang pada jaringan tenaga listrik tegangan tinggi (high voltage) tanpa khawatir adanya gangguan yang disebabkan oleh tegangan tinggi.

5. Harganya lebih murah

Harga yang murah ini mengurangi biaya operasional perusahaan dan tentu saja meminimalkan tindak pencurian karena kabel ini tidak akan laku dijual, tidak seperti kabel tembaga yang marak dicuri orang sehingga akan sering terjadi putusnya jaringan

6. Kelebihan lain, antara lain

Adanya isolasi antara pengirim (transmitter) dan penerimanya (receiver), tidak ada ground loop serta tidak akan terjadi hubungan api pada saat kontak atau terputusnya serat optik. Dengan demikian sangat aman dipasang di tempat- tempat yang mudah terbakar. Seperti pada industri minyak, kimia, dan sebagainya. Di samping itu, serat juga tahan terhadap gas beracun, bahan kimia dan air, sehingga cocok ditanam dalam tanah.

Kekurangan serat optik dibanding media transmisi yang lain

Sulit membuat terminal pada kabel serat, penyambungan serat harus menggunakan teknik dan ketelitian yang tinggi. (ll)

[ Read More ]

Teknologi Serat Optik di Indonesia (PT Telkom)

Teknologi serat optik di Indonesia khususnya pada PT Telkom, baru mulai diaplikasikan sekitar tahun 1990. Dari segi dimensi fisik, ketahanan, harga dan kapasitasnya jelas serat optik lebih unggul dibanding kabel tembaga. Hanya yang masih sedikit jadi kendala adalah mahalnya perangkat yang menggunakan teknologi optik ini. Pada tahun 2000, PT Telkom sudah mulai tidak menginvestaikan kabel tembaga lagi, semua investasi untuk intalasi baru menggunakan serat optik. Penggantian ini pun tidak serta merta dilakukan, akses tembaga yang mengalami gangguan atau sudah rusak diganti dengan serat optik sehingga perlahan tapi pasti serat optik pun menggeser posisi kabel tembaga sebagai akses utama. Walaupun memang ada beberapa bagian dari jaringan distribusi yang akan tetap menggunakan kabel tembaga.

Perkembangan teknologi sekarang ini kecenderungan akan bergeser ke arah penggunaan akses optik, Serat Optik akan digunakan sebagai jaringan backbone. PT Telkom sendiri menargetkan sekitar tahun 2015 akses optik akan sudah sampai ke pelanggan rumahan (FTTH : Fiber To The Home). Sedang untuk sementara, penggunaan akses optik ini baru sampai pada tahapan sebagai pengganti kabel primer, yaitu kabel dari sentral sampai ke RK (Rumah Kabel), untuk RK sendiri masih menggunakan tembaga.

Saat ini PT Telkom sedang mengembangkan proyek untuk FTTH ini. FTTH ini sudah diuji coba di beberapa wilayah Telkom Risti, Bandung. Karena kapasitasnya yang terlalu besar maka akan sayang jika serat optik ini hanya dimanfaatkan pelanggan rumahan yang bisanya hanya menggunakan layanan voicemenggunakan pesawat telepon. Untuk mengatasi hal ini, maka dipakailah splitter untuk membagi kapasitas tersebut sehingga yang sampai ke rumah-rumah tidak terlalu besar dan tidak akan terbuang sia-sia. Nantinya, apabila akses optik ini sudah sampai ke pelanggan rumahan, maka semua layanan akan menggunakan MSAN (Multi Service Access Network) dengan basis IP, tak terkecuali untuk layanan suara atau telepon. Layanan telepon akan diakses menggunakan softswitch yang berbasis IP atau lebih dikenal dengan IP Phone atau Soft Phone. Tentunya teknologi ini akan semakin memudahkan penyedia layanan dan pelanggan karena biaya operasionalnya akan jauh lebih murah. Walaupun akan sedikit mahal dalam servis penyediaan IP-nya. Uji coba layanan MSAN ini sudah dilakukan di wilayah Bali sekitar tahun 2006, dan nantinya hal ini akan diaplikasikan di seluruh wilayah Indonesia dengan backbone menggunakan serat optik tentunya. (ll)

[ Read More ]

Sejarah Awal Telekomunikasi

Sejarah Awal Telekomunikasi

1837 - Samuel Morse mempertunjukan bagaimana sistem telegraph bekerja.
1843 - Alexander Bain mematenkan printing telegraph.
1876 - Alexander Graham Bell, menemukan pesawat telepon pertma kali.
1878 - Public switches dipasang di New Haven dan San Francisco, public switched telephone network (PSTN) telah lahir. Orang dapat berbicara tanpa melalui kabel yang sama
1878 - Direktori telepon pertama, saluran White House
1880 – layanan telepon berbayar pertama
1881 - Insulated, balanced twisted pair sebagai local loop
1885 - AT&T dibentuk
1892 - sentral telepon komersial otomatis yang pertama
1903 - 3 juta telepon di Amerika Serikat.
1915 – pertama kali layanan telepon antar benua
1927 - layanan commercial transatlantic yang pertama
1937 - Multiplexing diperkenalkan untuk panggilan antar kota. Satu link membawa banyak percakapan
1947 - transistor ditemukan di Bell Labs
1951 - dialling langsung jarak jauh pertama kali.
1962 – satelit internasional untuk telepon pertama kali digunakan
1968 - Carterfone court decision memungkinkan non-Bell equipment berhubungan Bell System Network
1970 - MCI mengeluarkan ijin penyediaan limited long distance service untuk mengejar AT&T.
1984 – regulasi ulang AT&T
1980s – jaringan dijital untuk layanan publik
1990s – era telepon seluler


Sejarah Industri Telekomunikasi
Industri telekomunikasi modern dimulai pada tahun 1837 dengan ditemukannya telegraf oleh Samuel Morse. Penemuan ini mendorong pengembangan infrastruktur telekomunikasi dan komunikasi hardware dan protokol
Penemuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1876 dan pengembangan teknologi komunikasi wireless yang dilakukan oleh Guglielmo Marconi pada tahun 1890-an menjadi awal terbentuknya industri komunikasi seperti yang ada saat ini
Sebelum tahun 1950-an, perusahaan telepon dan telegraf telah mengembangkan fasilitas komunikasi jaringan dalam dunia industri
Di Amerika Serikat, industri ini diatur oleh FCC (Federal Communication Commission) dan state-level public service commissions (PSCs) yang mengendalikan tarif dan layanan
Lembaga regulasi (FCC dan PSC) memberikanhak eksklusif kepada perusahaan telepon untuk menghubungkan perangkat komunikasi ke jaringan
Perusahaan telepon dipandang sebagai perusahaan monopoli
Walaupun selama rentang waktu 1950-1970 perkembangan database, OS dan hardware sangat pesat, akan tetapi sistem komunikasi data dalam skala besar tidak terlalu berkembangan sampai mendekati tahun 1970an. Akhirnya, sistem komunikasi itupun berkembang karena tiga faktor utama, yaitu :
Sirkuit yang terintegrasi dalam skala besar dapat mengurangi biaya dan ukuran perangkat terminal
Software sistem baru sudah memfasilitasi perkembangan jaringan komunikasi data.
Kompetisi antar provider dalam penyediaan fasilitas layanan serta –pengurangan biaya untuk sirkuit data. (ll)
[ Read More ]
Minggu, 31 Oktober 2010

Sejarah Awal Teknologi Nuklir

1896
Ahli fisika Perancis Henri Becquerel menemukan gejala radioaktivitas ketika plat-plat fotonya diburamkan oleh sinar dari uranium

1898
Pierre dan Marie Curie memulai proyek yang berujung pada penemuan unsur baru – radium

1902
Ahli fisika Inggris Ernest Rutherford dan ahli kimia Frederick Soddy menerangkan peluruhan radioaktif yang mengubah unsur seperti radium menjadi unsur lain sambil menghasilkan energi

1905
Albert Einstein, pegawai paten di Bern, menunjukkan kesetaraan massa dan energi dalam persamaan E=mc, sebagai bagian dari Teori Kenisbian relativitas) Khusus. Persamaan ini meramalkan bahwa energi yang amat besar terkunci di dalam materi

1910
Soddy mengusulkan adanya isotop - bentuk unsur yang memiliki sifat-sifat kimia sama tetapi berat atomnya berbeda

1911
Rutherford, dengan menggunakan partikel alfa, menyelidiki bagian dalam atom dan menemukan intinya yang berat

1913
Francis Aston, ahli kimia Inggris, secara menyakinkan menunjukkan adanya isotop. Ahli fisika Denmark Niels Bohr mengajukan teorinya berdasarkan apa yang telah ditemukan oleh Rutherford dan teori kuantum ahli fisika Jerman Max Planck

1919
Rutherford menunjukkan perubahan nitrogen menjadi oksigen dan hidrogen setelah dibentur oleh partikel alfa. Ini adalah reaks inuklir pertama yang diamati oleh manusia

1928
Dalam langkah-langkah pertama ke arah pemahaman dasar mengenai kakas nuklir, orang Amerika Edward Condon dan Ronald Gurney dan George Gamow yang lahir di Rusia, dalam penyelidikan tersendiri, menerangkan bagaimana partikel alfa di pancarkan dari inti

1931
Deuterium, isotop berat hidrogen yang kemudian dipakai dalam bom hidrogen (bom-H) yang pertama, ditemukan ahli kimia Amerika, Harold Urey

1932
Ahli fisika Inggris John Cockroft dan ahli fisika Irlandia Ernest Walton bekerja sama dalam mengubah litium menjadi inti helium, memakai proton yang dipercepat dengan alat “pemecah atom” sederhana. Ini merupakan pembuktian ekperimental yang pertama terhadap rumus Einstein E=mc .
Neutron, partikel penyusun atom yang ternyata merupakan kunci ke arah pembelahan inti, ditemukan oleh ahli fisika Inggris James Chadwick

1933
Irene dan Frederic Joliot-Curie, ahli fisika Perancis, menunjukkan bahwa beberapa atom yang stabil, mengalami reaksi nuklir bila dibentur oleh partikel alfa dan berubah menjadi isotop tak stabil berumur pendek. Inilah keradioaktifan berumur buatan pertama

1938
Hans Bethe di Amerika Serikat berteori bahwa energi matahari berasal dari reaksi fusi, suatu proses yang memadukan dua inti ringan dan melepaskan energi yang jumlahnya besar. Istilah reaksi yang kini menghasilkan ledakan bom-H

1939
Otto Hahn dan Fritz Strassmann di Berlin menembaki uranium dengan neutron dan menemukan unsur barium yang lebih ringan sebagai hasil dari reaksi itu, tetapi tidak dapat menjelaskan percobaan munculnya barium tersebut.
Pelarian Jerman Otto Frisch dan Lise Metner menjelaskan percobaan Hahn dan Strassmann sebagai fisi - pembelahan suatu inti berat menjadi inti-inti yang lebih ringan, misalnya inti barium, dengan melepaskan banyak energi.
Frederic Jolit-Curie menunjukkan bahwa fisi satu atom uranium oleh satu neutron menghasilkan dua atau tiga neutron bebas. Ini menyarankan kemungkinan reaksi berantai; dalam reaksi ini neutron baru melanjutkan dan memperluas reaksi yang dimulai oleh pembenturan neutron awal.
Bohr meramalkan bahwa uranium-235 akan membelah bila ditembak neutron, tetapi U-235 sangat langka.
Albert Einstein di Amerika Serikat pada Lembaga Penelaahan Lanjut memperingatkan Presiden Roosevelt akan bahaya militer dari energi atom

1940
Para ahli kimia di Universitas California yang dipimpin oleh Glenn Seaborg dan Edwin McMillan menemukan plutonium, hasil penembakan U-238 yang radioaktif, dan pengganti yang baik dari U-235 yang langka
Metode difusi gas untuk memisahkan isotop-isotop uranium dikembangkan di Universitas Kolombia

1942
Dibawah pengarahan Enrico Fermi reaktor atom pertama dibangun, dan pada tanggal 2 Desember 1942, jam 15.52, berlangsung reaksi berantai pertama dalam proyek yang diprakarsai dan dikoordinasi oleh Arthur H. Compton
Suatu program atom militer A.S dengan nama sandi Proyek Manhattan, dibentuk dibawah pimpnan Mayor Jenderal Leslie R.
Groves. Di Oak Ridge, Tennessee, spektrometer massa dipergunakan untuk memproduksi U-235 murni, di bawah pengarahan Ernest O.Lawrence
Pembangunan laboratorium bom atom dimulai di Los Alamos, New Mexico, di bawah pengarahan J. Robert Oppenheimer

1943
Reaktor-reaktor dibangun di Hanford, Washington, untuk memproduksi plutonium

1945
Bom atom pertama diletuskan di Alamogordo, New Mexico, Senin 16 Juli
Bom atom pertama menghancurkan Hiroshima, Jumat 6 Agustus.
Nagasaki menjadi sasaran kedua pada tanggal 9 Agustus

1949
Uni Soviet meledakkan bom atom

1950
Presiden Harry S. Truman pada tanggal 31 Januari mengumumkan bahwa ia telah merestui Komisi Tenaga Atom untuk melanjutkan pengembangan bom-H

1952
Bom atom Inggris pertama diledakkan pada tanggal 3 Oktober di Pulau Monte Bello di lepas pantai Australia
Ledakan uji coba bom-H A.S. Yang pertama terjadi dekat Atol Eniwetok di Pasifik, pada tanggal 1 November

1953
Dalam bulan Agustus Uni Soviet meledakkan bom-H 1954

1954
USS Nautilus, kapal selam atom pertama diluncurkan

1956
Reaktor pertama menghasilkan tenaga listrik mulai bekerja di Calder Hall, Inggris

1957
Reaktor Shippingport, pembangkit listrik tenaga atom pertama di A.S mulai beroperasi

1959
Uji coba reaktor atom kecil yang pertama - KiwiA-untuk enggunaan dalam roket terjadi di lokasi pengujian Nevada

1960
Perancis meledakkan bom atom dalam uji coba di Sahara

1961
Uni Soviet melakukan uji coba bom-H terbesar (55 sampai 60 megaton) di pulau daerah kutub Novaya Zemlya
A.S. Memulai Proyek Mata Bajak, serentetan percobaan ledakan nuklir skala besar untuk maksud-maksud damai seperti misalnya pembuatan terusan

1962
A.S. Meledakkan bom-H dari roket Thor dan menciptakan suatu zona radiasi buatan manusia
Perjalanan perdana kapal nuklir Savannah A.S., Kapal dagang bertenaga atom yang pertama
[ Read More ]
Senin, 14 Desember 2009

hope you like it

[ Read More ]
Rabu, 09 Desember 2009

RBT : Harapan dan Kenyataan

“Your RBT is who you are” tulisan yang diusung Sony Ericsson ini menghiasi setengah halaman salah satu media cetak negeri ini. Ternyata tidak hanya operator dan pihak label serta artis saja yang memanfaatkan RBT (Ring Back Tone) untuk meraup keuntungan, vendor ponsel pun ikut ambil bagian. Layaknya yang dilakukan Sony Ericcson, salah satu produsen pesawat telepon seluler terbesar kedua di dunia ini berusaha menarik calon pembeli dengan menawarkan kemudahan akses RBT di semua tipe ponsel keluaran mereka.

Fenomena RBT di Indonesia

Kehadiran RBT (atau nada tunggu yang berisi lagu) menghiasi panggung telekomunikasi di Indonesia sudah sekitar lima tahun, dan menjadi sangat fenomenal dalam dua tahun terakhir ini. Jutaan orang rela membayar biaya aktivasi dan langganan untuk sebuah lagu yang hanya akan dinikmati orang lain yang melakukan sambungan telepon ke orang tersebut. Kualitas suara yang pas-pas an dan lagu yang tidak full track pun tidak menjadi bahan pertimbangan bagi para pemesan RBT.

Banyak pihak yang meraup rupiah dari bisnis RBT ini, mereka adalah operator, label, penyanyi dan pencipta lagu. Salah satu operator seluler di Indonesia pun menyatakan bahwa prospek bisnis RBT ini masih sangat bagus dan menguntungkan. Namun beberapa pihak mengaku pesimis dan beranggapan bahwa RBT hanyalah tren sesaat yang akan bisa lenyap tanpa dapat diprediksi terlebih dahulu. Pasalnya, di negara lain hal itu memang benar-benar terjadi. Bahkan di negara-negara maju, RBT dan sejenisnya sudah lama ditinggalkan.

Siapa yang diuntungkan?

Sekilas, biaya aktivasi dan langganan yang berkisar di angka Rp. 9.000/lagu selama satu bulan bukanlah angka rupiah yang mahal. Tetapi, jika angka tersebut dikalikan dengan jumlah pengakses layanan RBT yang mencapai puluhan juta orang, tentu triliunan rupiah pun tersedot dalam bisnis layanan yang satu ini.

Tentu saja, operator selaku penyedia layanan menjadi pihak yang paling diuntungkan dengan mendapat porsi sekitar 70-80% per lagu. Alasan sebagai pemilik network pun dilontarkan para operator agar mendapat restu pembagian prosentase keuntungan tersebut. Sedangkan bagi provider content, mereka mendapat jatah maximal 30%. Itupun masih harus dibagi-bagi ke pihak label,penyanyi dan pencipta lagu.

Pihak penyanyi yang mendapat bagian tidak lebih dari 5% pun masih mengaku sangat diuntungkan. Penyanyi lagu bergenre reggae yang ngetop dengan lagunya “Tak Gendong”, Mbah Surip, mengaku mampu mengantongi RP 82 Miliar hanya dari penjualan lagunya melalui RBT yang memang lagunya menduduki peringkat utama RBT beberapa operator seluler di Indonesia. Dan tentunya angka rupiah yang lebih besar pun diraup para pihak operator.

RBT dan Industri Musik Indonesia

Dalam kancah indutri musik Indonesia, fenomena RBT ternyata membawa angin segar di tengah lesunya penjualan kaset dan CD. Meski hanya mendapat jatah 10-20% dari penjualan, pihak label pun tetap mengaku diuntungkan. Para musisi pun merasa karyanya lebih dihargai di tengah maraknya aksi pembajakan. Karena pada kenyataannya, RBT tidak dapat dibajak. Masalah pembajakan ini memang sudah sangat lazim di Indonesia. Dari satu lagu asli, ternyata ada sembilan versi bajakannya. Tak heran, para penyanyi pun berbondong-bondong mendaftarkan lagu mereka untuk dijadikan RBT. Bahkan, hanya dengan satu buah single lagu, sudah bisa mengantarkan artis menjadi miliarder tanpa harus repot-repot membuat full track album.

Kalangan industri mengaku tidak dapat memprediksi apakah RBT ini akan dapat dijadikan pegangan untuk menyelamatkan industri musik Indonesia. Pasalnya, beberapa pihak menyebut RBT hanya sebagai tren. Lantas, ketika tren itu ditinggalkn masyarakat, bagaimana dengan nasib industri musik Indonesia?.(ll)
[ Read More ]

Ponsel QWERTY Tumbuh Subur di Indonesia

“Mas, saya mau beli hape Blackerry yang merek Nokia” , ujar seorang calon pembeli di salah satu counter penjualan handphone pusat elektronik di kota Bandung, Oktober silam. Lantas pertanyaan itupun dijawab oleh si penjual yang kental dengan logat Sundanya, “mau yang tipe apa teh ? Harganya mulai 500rb sampai 6jt” . Sebuah kekonyolan yang memang benar-benar terjadi. Blackberry merek Nokia dengan harga 500rb.

Kenyataannya memang seperti itu. Itulah konsumen di Indonesia, lattah dengan teknologi terbaru. Lantas, segala cara ditempuh agar bisa tampil gaya di depan umum, biar tidak disebut gaptek. Ponsel Qwerty apapun dituduh sebagai Blackberry, pemain kelas satu ponsel dengan keypad penuh ini.

Dengan dilengkapi fitur yang bermacam-macam, always connected serta banderolan harga yang beragam, banyak vendor mengeluarkan seri ponsel Qwerty mereka di pasar Indonesia. Padahal layanan yang terpakai masih didominasi oleh SMS dan voice saja.

Pertumbuhan pasar ponsel Qwerty di Indonesia mencapai 200 % dalam satu tahun terakhir di tengah terjadinya rebound (memantul naik) penjualan ponsel global. Banyak pihak mengaku optimis tahun 2010 angka tersebut akan semakin berlipat. Prediksi tersebut mendorong beberapa produsen ponsel bersiap-siap untuk meluncurkan seri terbaru ponsel Qwerty mereka. Sebut saja Taxco, produsen lokal ini berencana mengeluarkan sembilan versi ponsel Qwerty-nya untuk tahun depan. Tiga diantaranya sudah siap, yaitu VX3, VX4 dan VX5, menyusul pendahulunya VX1 dan VX2 yang telah dilepas ke pasaran.

Indonesia merupakan sasaran empuk pemasaran ponsel Qwerty. Di Indonesia, pasar Qwerty baru mengisi 20% penjualan ponsel, sedangkan sisanya masih dipenuhi oleh ponsel berdesain Candy Bar dan lainnya. Peluang pasar Qwerty masih sangat terbuka lebar. Produsen pun berlombalomba melakukan inovasi-inovasi terbaru untuk melangkapi ponsel Qwerty yang akan mereka lepas untuk bersaing di pasar Indonesia.

Produsen ponsel lokal pun tidak mau kalah di kandang sendiri. Menyusul Taxco, eTouch Mobile juga meluncurkan tiga ponsel Qwerty teranyarnya November lalu. Salah satunya adalah eTouch 707 Pro yang diandalkan dapat menjadi modem untuk notebook serta kemudahan akses email layaknya SMS. Siaran Televisi, pemutar MP3/MP4, image viewer dan Radio FM semakin melengkapi anak emas eTouch. Kamera 2 Megapiksel pun disematkan di ponsel ini. Dan tak ketinggalan adalah kemudahan konektivitasnya. Banderol 1,19 juta pun dirasa pantas untuk eTouch 707 Pro, mengungguli eTouch 606 yang dilepas dengan harga Rp 999 ribu.

Untuk masalah harga, mungkin belum ada yang mengalahkan ponsel Qwerty besutan IMO dengan seri B369. Harga Rp 549.000 diakui masih menjadi ponsel Qwerty termurah di pasar. Padahal jeroannya juga tidak kalah dengan ponsel Qwerty brand lokal lainnya. Ponsel dual on GSM/GSM ini juga dilengkapi aplikasi jejaring sosial seperti facebook serta Instant Messaging berupa Yahoo Messanger disamping fitur wajib Media Player. Kamera VGA pun dipasang menghiasi ponsel ini. Tak lupa, konektivitas data GPRS, Bluetooth, kabel data USB dan slot memori tambahan berjenis MicroSD pun dibenamkan di ponsel berdimensi 11,1 x 5,6 x 1,4 cm ini.

Sementara itu, senior mereka, Samsung dan LG pun tidak mau kalah dengan menjadi tamu di pasar Qwerty Indonesia. Tengok saja Samsung yang mengeluarkan seri I600 atau I780. Untuk jajaran kelas menengah, muncul Corby seharga Rp 1,4 juta. Dengan desain yang futuristik dan beberapa fitur umum di kelas middle end, yakni kamera 2 MP, radio dan slot charger micro USB, menjadikan Samsung Corby ini siap menghadang ponsel Cina di ranah Qwerty yang mirip-mirip Blackberry. Kemudahan akses ke situs jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, Friendster, My space serta link ke YouTube, Flickr, Picasa dan Photobucket menggemukkan isi ponsel Qwerty keluaran Samsung ini. Namun, koneksi internetnya yang masih menggunakan GPRS kelas 10 menjadi salah satu kelemahan yang dimiliki Corby.

Menilik lebih jauh mengenai kelengkapan fitur-fitur yang ditawarkan para produsen ponsel Qwerty tersebut, agaknya mubadzir. Pasalnya, konsumen Indonesia masih mengandalkan ponsel jenis apapun hanya untuk sekedar SMS dan telepon. Bagaimana mereka bisa membayar untuk membeli sebuah aplikasi yang relative mahal jika rata-rata untuk mengisi pulsa saja mereka hanya berani mengeluarkan uang 5rb-10rb rupiah.Tampaknya hal itu diabaikan oleh para pengembang. (ll)
[ Read More ]
Selasa, 08 Desember 2009

KP Mahasiwa STTN-BATAN Yogyakarta di PT. Chevron Geothermal Indonesia WKP Panas Bumi Darajat, Garut Jawa Barat

Latar Belakang Masalah
Untuk menjamin pasokan energi listrik sampai 2018, dibutuhkan tambahan daya sekitar 57.500 MW. Untuk itu pemerintah menggelar proyek Crash Program Kelistrikan yang dicanangkan pembangunannya sampai tahun 2014. Pada awal program tersebut, pemerintah dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) berencana membangun sejumlah pembangkit listrik tenaga terbarukan (PLT-terbarukan). Tetapi pengembangan PLT-terbarukan memiliki kendala belum memiliki kesiapan dalam hal sumber daya manusia (SDM), teknologi dan modal. Sehingga menyebabkan proyek Crash Program Kelistrikan tetap didominasi oleh pembangkit listrik tenaga batubara (PLT-batubara). Salah satu PLT-terbarukan yang memilik potensi sangat besar di Indonesia adalah pembangkit listrik tenaga panas-bumi (PLTP). Berdasarkan hasil riset Badan Geologi Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM), hingga awal tahun 2009 di Indonesia telah diketahui terdapat 257 lokasi panas bumi dengan total potensi sekitar 27 GW. Sedangkan panas bumi yang telah dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik, baru mencapai 1042 MW. Meskipun demikian, pengembangan PLTP dalam proyek Crash Program Kelistrikan cukup signifikan baik dari sisi daya terpasang maupun cakupan wilayah kerjanya. Selain itu tidak menutup kemungkinan investor untuk mengembangkan PLTP di wilayah kerja pertambangan (WKP) panas bumi yang tersedia dan hal tersebut sudah diagendakan pemerintah dalam Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional (RUKN) 2008-2027 dan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2008-2018.

Dalam menghadapi tantangan tersebut, mahasiswa sebagai agent of change bangsa perlu dipersiapkan. Hal ini dikarenakan sarjana lulusan perguruan tinggi hanya sebagai sumber daya siap latih, bukan siap pakai. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah tesebut adalah dengan melaksanakan Kerja Praktek (KP) di perusahaan atau instansi yang bergerak di bidang eksplorasi panas bumi. Kerja Praktek atau disingkat KP merupakan matakuliah berkehidupan bersama (MBB) yang wajib diambil oleh seluruh mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir – Badan Tenaga Nuklir Nasional (STTN – BATAN) Yogyakarta; dalam hal ini program studi (prodi) Elektronika-Instrumentasi (Elins) dibawah jurusan Tekno Fisika Nuklir (TFN). KP diharapkan dapat membekali mahasiswa untuk memahami kaidah bermasyarakat sesuai dengan keahliannya serta merupakan implementasi dari pengetahuan dan keterampilan yang telah didapatkan selama kuliah untuk berkontribusi membantu memecahkan masalah di berbagai perusahaan atau instansi. Selain itu KP juga sebagai sarana melatih mahasiswa untuk menghadapi tantangan yang akan dihadapi setelah lulus. Prinsip pelaksanaan KP adalah mahasiswa merencanakan KP di perusahaan atau instansi yang dapat memberikan penugasan terkait dengan bidang intrumentasi nuklir, non destruction test (NDT), sistem operasi, sistem kontrol, sistem instrumentasi, serta sistem energi dan yang berkaitan dengan prodi elins. Dalam hal ini adalah perusahaan atau instansi yang bergerak di bidang eksplorasi panas bumi untuk menyiapkan mahasiswa dalam menghadapi tantangan pengembangan PLTP dalam proyek Crash Program Kelistrikan.

Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi panas bumi adalah PT. Chevron Geothermal Indonesia (CGI). CGI merupakan salah satu anak perusahaan Chevron Texaco Corporation, perusahaan yang berkantor pusat di San Ramon, California, AS dan bergerak di hampir semua spektrum energi (minyak bumi, gas alam, panas bumi dan lain-lain). Di Indonesia panas bumi yang telah dikembangkan CGI adalah panas bumi dengan entalpi tinggi dan skala besar yang dapat dimanfaatkan untuk PLTP. Salah satu panas bumi yang telah dimanfaatkan CGI untuk PLTP, di WKP panas bumi Darajat, Garut, Jawa Barat yang pengembangannya telah dimulai sejak desember 1984 hasil Joint Operation Contract (JOC) dengan PT. Pertamina. Di WKP panas bumi Darajat, sampai saat ini CGI telah mengoprasikan tiga unit PLTP. PLTP tersebut adalah PLTP Darajat 1 (november 1994), PLTP Darajat 2 (april 2000) dan PLTP Darajat 3 (desember 2007) dengan kapasitas masing-masing unit 55 MW, 90 MW dan 110 MW. Ketiga unit PLTP Darajat tersebut adalah PLTP yang menggunakan sistem direct dry steam. PLTP Darajat 3 merupakan proyek energi panas bumi terbesar di dunia dan terdaftar dalam program Clean Development Mechanism (CDM). Saat ini CGI tengah membangun PLTP Darajat 4 yang juga terdaftar dalam program CDM. Dengan pengalaman CGI mengolah WKP panas bumi Darajat selama 25 tahun diharapkan dapat memberikan pendidikan, pelatihan dan pengalaman kerja kepada mahasiswa, dengan memberikan kesempatan untuk melaksanakan KP di CGI WKP panas bumi Darajat. Sehingga hasil dari pelaksanaan KP tersebut dapat menjadikan mahasiswa sebagai SDM siap pakai yang mampu menghadapi tantangan proyek Crash Program Kelistrikan.(prb)
[ Read More ]
Kamis, 03 Desember 2009

Last but not least

^^ sori yah... Bukan ngelupain ato apa, habis banyak banget... Baru selese... Last but not least Wat Laily Nor Kholisoh juga istriku tercinta... prb makin sayaaang ma Laily Nor Kholisoh, makin cintaaa ma Laily Nor Kholisoh... ♥ Luv u... ♥ Thx wat semuanya yah sayaang... Owh iya prb seneng banget hadiah dari Laily Nor Kholisoh... Makasih y ^^ (prb)
[ Read More ]

Met ultah ya....^^

Menjadi tua itu pasti,
tetapi menjadi dewasa adalah pilihan.
^^
Selamat ulang tahun ya Praba sayaaang....

Umur kita bertambah bukan hanya sekali dalam setahun
tetapi setiap hari
setiap jam
setiap menit
setiap detik
Bukan bertambahnya angka umur kita yang penting,
tapi,
bertambahnya angka derajat kedewasaan kita jauh lebih penting
Bukan seberapa lama kita menjalani hidup,
tapi,
Bagaimana kita menjalani hidup


Praba sayaaang,,
Semoga setiap apa yang terjadi dengan Praba dalam hidup ini,
baik ataupun buruk,
semoga menjadikan Praba menjadi laki-laki yang dewasa, tangguh, mandiri, bijaksana dan selalu bersabar serta bersyukur
Jangan pernah lupa kepada Allah
Berjuanglah sayaang,.
Kesuksesan adalah untaian langkah-langkah kecil setiap kejadian yang kita jalani dalam hidup ini
bagaikan anak tangga yang tersusun rapi, yang akan mengantarkan kita ke tingkat yang lebih tinggi
nikmatilah setiap langkahnya sayaang,
jatuh dan terpuruk adalah hal yang wajar,
jangan pernah menyerah,
kesempatan untuk memperbaiki diri selalu ada,
dan ingatlah, ada Leli yang selalu mengiringi setiap langkah Praba ^^
Leli yakin,
Kelak, kesuksesan dan kebahagiaan itu akan bisa Praba dapatkan,
yang sabar ya sayaang..
Berusahalah sebaik mungkin,
Manusia memang tidak ada yang sempurna
Termasuk Praba,dal Leli juga
Leli tidak mengharapkan Praba adalah sosok yang sempurna,
karena Leli ingin, keberadaan Leli lah yang akan menyempurnakan hidup Praba
Leli lah yang akan melengkapi hidup Praba
dan begitu juga sebaliknya sayaang..
hiduplah untuk memberi manfaat bagi orang lain, itulah sebaik-baik manusia.
Happy Birthday!!
wish u all the best!!
Love u very much...more and more each day ^^
Thx for everything
(ll)
[ Read More ]
 
 

Link List

Recent Comments

Followers

About Me

Prb dan Ll adalah pengrus dari blog ini. Saat ini prb kuliah di STTN-BATAN dan ll kuliah di ITTelkom.